Senin, 06 Februari 2012

Buah Menunggu Waktu Mengajar



Share

Sudah lama tidak menulis di Blog ini...rasanya rindu untuk berceloteh ngawur...sambil menunggu reda hujan dan menunggu waktu untuk mengajar, rasanya tidak ada salahnya untuk menulis...walaupun saya tidak tahu mau menulis apa..

Sambil mendengarkan lagu kesukaan saya "No Frontiers - The Corrs" saya merasa sedikit tertarik dengan lirik lagu ini dan ingin mengartikannya...karena memang banyak dari vocab yang saya tidak kenal dan disekeliling saya tidak ada kamus, maka jalan tercepat adalah mentransletnya dengan Google translet.... ^^


saya suka lagu ini karena selain yang mendendangkannya adalah band kesukaan saya..saya suka iramanya..slow dan menenangkan...ditambah ternyata liriknya sangat menarik untuk dibahas...dan diresapi.

Kehidupan...lagu ini selalu diawali dengan kata hidup di awal paragrafnya, kata dimana sesuatu itu ada dan  berarti...minggu-minggu ini memang saya mencoba untuk mengerti lebih dalam sebenarnya "apa hidup...kenapa kita hidup..untuk apa kita hidup...dan bagaimana kita menjalani hidup.."

berbagai pertanyaan muncul di pikiran saya.. dan ketika saya berpikir lebih dalam..membadingkan..mengamati...segala hal yang saya pikirkan selalu kembali pada yang maha pencipta hidup...

manusia termasuk saya terkadang lupa untuk merenungi pertanyaan-pertanyaan tadi. kita selalu lupa bahwa sebenarnya hidup itu adalah titipan..hidup itu adalah arena dimana kita memainkan banyak peran dan kita harus bisa memainkan peran itu sebaik-baiknya karena kita "DINILAI".

kita juga selalu lupa akan pertanyaan "kenapa kita hidup?",, dan kita banyak menyia-nyiakan waktu untuk hal yang sebenarnya tidak sejalan dengan jawaban pertanyaan itu...

dan apabila kita sudah salah menafsirkan atau tidak merenungkan sama sekali  pertanyaan diatas...saya rasa jawaban "bagaimana kita menjalani hidup" akan sesuai dengan ketidaksadaran kita...

ada banyak hal yang harus direnungi...karena hal tersebut adalah salah satu cara untuk mengambil kesimpulan dalam mengintrospeksi diri...

manusia itu tidak ada yang sempurna...pandangan manusia dengan manusia lain akan sesuatu juga berbeda-beda dan relatif...tapi...yang terpenting bagi saya pribadi adalah...apakah kita sadar kita ini siapa...bagaimanapun suatu saat kita akan mati...dan akan kembali kepada yang maha pencipta kita...bukankah sebaiknya kita mempersiapkan pertemuan itu...dan menjadikan alur kehidupan kita berarti untuk diri kita maupun orang lain...bukankah kita semua ingin bahagia...dan sudah diturunkan pedoman itu pada kita..."pedoman meraih kebahagiaan" tersebut....

jadi bilamana saya atau teman-teman memang saat ini sedang khilaf..ingatkan..saya pun selalu..dan sering lupa...saya suka dengan kebenaran hakiki...tapi memang manusia itu banyak khilafnya ya...jadi terkadang sering mundur ke belakang atau berbelok...tapi saya percaya di suatu titik saya bisa untuk kembali...bagaimanapun harus kembali...karena itulah hidup bagi saya..hidup yang saya inginkan...

hidup dengan dilihatNya...


0 Comments:

 

blogger templates 3 columns | Make Money Online